Selasa, 26 Maret 2019

Pengertian Domain dan contohnya

Pengertian Domain Beserta Fungsi dan Contoh Domain yang Wajib Diketahui

Ketika anda akan berkunjung ke suatu tempat anda tentu harus mengetahui alamat dari tempat yang akan anda tuju, sama halnya dengan komputer. Pada komputer dikenal dengan istilah IP Address yang mana digunakan sebagai pengalamatan sebuah komputer pada suatu jaringan.
IP address terdiri dari 4 bagian, yang mana setiap bagian dipisah dengan menggunakan tanda titik, dengan range nilai 0 sampai 255. Setiap server masing-masing memiliki nomor IP address yang berbeda, misalnya pada website nesabamedia memiliki IP address 104.27.185.67.
Lalu pertanyaannya bagaimana anda dapat mengakses website nesabamedia tanpa harus menuliskan alamat IP tersebut di dalam kolom pencarian di browser anda? Berikut ini penjelasan lengkap mengenai pengertian domain beserta fungsi domain dan contoh domain.
Daftar Isi

Pengertian Domain

Domain adalah sebuah string pengenal yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah server seperti web server atau mail server pada sebuah jaringan komputer ataupun internet agar mudah untuk diakses oleh user. Dengan menggunakan domain anda tidak perlu lagi untuk mengingat alamat IP dari server yang akan anda tuju, sebab semuanya telah diatur oleh Domain Name Server (DNS) sehingga domain yang anda tulis akan terhubung lansung dengan alamat IP server.
pengertian domain
Singkatnya domain digunakan untuk berkomunikasi antara manusia dengan komputer, dan alamat IP digunakan untuk berkomunikasi antar komputer. Pada hirarki Domain Name System (DNS), domain terbagi menjadi beberapa tingkatan yaitu: Top level domainSecond level domain dan yang lebih rendah, masing-masing tingkatan tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Top Level Domain (TLD) sering juga disebut sebagai ekstensi domain, merupakan bagian yang paling akhir dari nama domain yang dapat anda temukan setelah tanda titik. Contohnya ialah .com, .org, .net, .gov, .mil.
Top Level Domain juga dibagi menjadi beberapa kategori, salah satu kategorinya ialah Country Code Top Level Domain (ccTLD), yaitu sebuah domain dengan panjang dua karakter yang digunakan pada setiap negara dengan masing-masing kode yang berbeda berdasarkan standar ISO yang telah ditetapkan. Contoh dari ccTLD adalah Indonesia dengan domain “.id”, Singapura “.sg”, Malaysia “.my”, Jepang “.jp” dan masih banyak lagi.
Pengertian Domain dan Cara Kerja Domain
Skema Cara Kerja Domain
Pada hirarki selanjutnya dari domain name system terdapat second level domain, yaitu bagian dari domain yang memiliki posisi disebelah kiri tanda titik atau top level domain. Contoh misalnya website nesabamedia.com, dimana “nesabamedia” merupakan second level domain dan “.com” adalah top level domainnya.
Pada second level domain juga terdapat kode negara atau yang disebut country code second level domain (ccSLD) yang merupakan bagian dari ccTLD. Bagian dari ccSLD dari suatu domain terletak diantara SLD dan ccTLD. Contohnya pada domain indonesia.go.id, “.go” merupakan ccSLD yang terletak diantara SLD (indonesia) dan ccTLD (.id).
Seluruh penggunaan nama domain tersebut diatur oleh lembaga internasional bernama Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN), dan untuk penggunaan domain dengan kode negara diatur oleh negaranya sendiri, contoh misalnya indonesia untuk domain .id diatur oleh Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI).

Fungsi Domain pada Website

Pada suatu website, domain memiliki peran yang sangat penting, tidak hanya sekedar agar user dapat dengan mudah mengakses halaman web anda tanpa harus menuliskan alamat IP server, namun lebih dari itu, sebab nama domain itu sendiri nantinya akan menjadi identitas atau brand dari website yang anda miliki.
Domain yang unik dan mudah diingat merupakan salah satu faktor agar website anda dapat dengan mudah ditemukan oleh target pembaca anda selain dengan memanfaatkan SEO.
Untuk memilih domain yang cocok untuk website anda, usahakan untuk membuat nama domain yang mudah untuk diucapkan dan mudah untuk dituliskan, usahakan untuk tidak menggunakan tanda strip (-) atau nomor pada nama domain anda.
Anda dapat menggunakan kata yang sudah ada sebagai nama domain anda seperti nesabamedia.com atau jawarafile.com, atau anda dapat membuat sebuah kata baru yang unik dan mudah diingat seperti yang telah dilakukan Google, Youtube dan Bing.

Contoh-contoh Domain

Pengertian Domain dan Contoh-contoh Domain
Terdapat berbagai macam jenis domain, masing-masing domain tersebut memiliki makna khusus yang berkaitan dengan jenis website yang akan anda tuju, berikut ini beberapa contoh dari domain:

1. Domain .com

Domain .com merupakan top level domain pada Domain Name System. Nama .com diambil dari kata commercial, yang awalnya ditujukan untuk organisasi komersial, namun kemudian dibuka untuk tujuan umum. Contohnya ialah google.com, youtube.com, facebook.com dan masih banyak lagi.

2. Domain .net

Domain .net juga merupakan generic top level domain pada Domain Name System. Nama .net diambil dari kata network, yang awalnya ditujukan untuk organisasi yang bergelut dalam teknologi jaringan seperti penyedia layanan internet dan perusahaan infrastruktur lainnya.
Namun kemudian batasan tersebut tidak dipatuhi sehingga penggunaan domain .net menjadi terbuka untuk tujuan umum dan menjadi alternatif lain sebagai pengganti domain .com. Contohnya telkom.net, flagpedia.net, asp.net dan masih banyak lagi.

3. Domain .org

Domain .org juga merupakan generic top level domain pada Domain Name System. Nama .org diambil dari kata organization, yang awalnya ditujukan untuk organisasi yang bersifat non-profit.
Namun kemudian batasan tersebut tidak diberlakukan dan telah dihapus, sehingga domain ini dapat digunakan secara umum, biasanya digunakan oleh sekolah, poyek yang bersifat opensource, komunitas dan juga dapat digunakan untuk hal yang berprofit. Contohnya wikipedia.org, opensource.org, sgiaedu.org dan masih banyak lagi.
Itulah beberapa penjelasan mengenai pengertian domain dan bagaimana perannya pada sebuah website. Pastikan anda untuk memilih dengan cermat nama domain yang akan anda gunakan untuk website anda, untuk memperdalam ilmu anda mengenai website anda dapat mengakses postingan sebelumnya mengenai pengertian website dan manfaatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar